Hari ini.......
dengan status malam mingguan.
dan hujan deras.
para jomblo bakal tertawa sambil tepuk tangan keras!
sihiyyyy** ada teman dirumah, kyakyakya.......
kalau aku sih, lebih senang dirumah....
malas keluar kalau gak butuh....
mikirin capeknya keliling cari barang, nawar ini itu dan bikin bokek pastinya.
tau donk cewek, kemana-mana memang bilangnya cari barang yang penting, alhasil yang dibeli tetap yang gak penting, hanya modalkan keinginan mata*
nah bicarain keinginan mata....
aku mau bicarakan sesuatu.
hahahaa........
ini jaman penuh kekhawatiran.
herannya itu datang dari para keluarga dan teman-teman.
maka muncul lah yang namanya "perjodohan" disana sini dari keinginan mata mereka juga.
apalagi pas mereka nanya, komitmen ama Tuhannya uda selesai belum yang setahun lus?
maka muncul lah nama-nama mulai dari abang kandung, sepupu kandung, saudara jauh sampai tetangga dan teman satu gereja.
*cuci otak* saking stresnya, hahaaaa..........
ada juga yang ngebet itu sepupuku suka jodoh-jodohin, hanya karena dia, sebut saja x adalah seorang PNS yang, hmmm (tampan dan oke secara fisik) setiap hari kerjaannya jodohin mulu, sampai udah hapal tiap kata-katanya. dan semua sepupuku jadi ikut-ikutan melakukan tindakan yang tidak berprikemanusiaan itu. *kasihannya aku*
belum sampai disitu, teman sebangku juga melakukannya, kali ini korbannya anak hukum , jelas-jelas aku nolak, aku bilang; please, jangan anak hukum lagi! *hahaa*
dan beberapa teman di bbm juga adalah hasil dari perjodohan adek-adek kelompok kecilku dengan saudaranya sampai saudara jauhnya.
jiah, aku kan masih 22 tahun......
belum separah itu sampai harus dijodohin *gumamku*
dulu pas lagi komitmen dengan Tuhan, masih ada godaan banyak yang terjadi, sekarang sudah selesai malah aku yang tak tergoda satupun *hayaaahhhh*
ada yang cakepnya bikin mata meleleh tapi kriteria secara karakter belum pas, ada juga yang karakternya hampir memenuhi tapi dia mundur duluan karena tau aku S2. kenapa dengan S2? apa takut sinamotnya mahal? *ngakakakkkk......
Malam itu benar-benar diuji, pas lagi doa TH atau teman hidup aku bikin kriteriaku ama Tuhan dan untuk waktu yang lama aku mengulanginya kalau Tuhan tau aku mau laki-laki yang mencintainya, setia dan bertanggungjawab selain (bagian ini aku saja yang tau ^^ hahaaa....)
tapi akhirnya aku sadar, sebenarnya aku masih ragu ama Tuhan kalau DIA bakal kasih yang terbaik amaku nantinya, makanya aku terus memastikan kriteria yang kuanggap baik itu ama Dia. lalu Tuhan bilang; aku tau yang terbaik untukMu, percaya saja! *hapus daftar kriteria*
aku masih kurang sih, masih belum tau lah lebih banyak tentang cara Tuhan mengasihi itu......
aku malah semakin menginginkan untuk fokus pada Dia saat ini.
kadang aku sadar, aku capek kalau menghadapi sulitnya menemukan orang yang tepat yang hadir dalam hidup itu seperti apa (apalagi pernah ada pengalaman pahit karena tidak dewasa secara rohani).
mungkin setelah menyadari capeknya untuk mencari jawaban tentang orang yang tepat, Tuhan mengajariku untuk menyerahkan sepenuhnya, sekali lagi sepenuhnya pada Dia....., burung pipit aja dipelihara apalagi manusia yang diciptakan segambar dan serupa dengan Dia?
kalau aku bilang aku butuh, Dia kan lebih tau sebenarnya kapan timingnya aku benar-benar butuh.
dan mungkin inilah waktu aku masih perlu berdiam diri lagi untuk fokus pada kehendakNya. tetap melayani Dia di masa single oh single.... siapa tau ketika aku sudah BUTUH, SIAP DAN UTUH dihadapan Dia maka Dia akan menepati janjiNya itu.
hahahaa.......
tapi aku percaya Tuhan punya rahasiaNya sendiri.....
kalau harus menanti ya menanti, sabar itu pasti memiliki buah yang manis akhirnya...
dan setia itu pasti akan menikmati hasil yang baik pada waktunya.....
tapi Tuhan mau aku dewasa dulu secara rohani, supaya ketika aku menemukan kesalahan yang sama aku akan belajar untuk naik level darinya....
termasuk menyadari gak gampang buat jalani RELATIONSHIP.
2 karakter yang berbeda dan cara pandang yang berbeda...
dalam satu hubungan....
hahahaa...... memikirkan ribetnya maka lebih baik dekat dengan Tuhan dulu ahhhh :)
cari Dia dulu.......
supaya pas ketemunya sama-sama lagi pas cari dan Fokus ama TUHAN........
ahhahaaa :))
-iya pas sekali-
"AKU HIDUP HANYA KARENA ANUGERAH ALLAH" Selamat berbagi, ini pengalaman hidupku dengan Yesus, semoga memberkati :)
Sabtu, 23 November 2013
Ada apa dibalik panggilan Yunus?
yapyapyap.......*yippieee*
aku bersyukur sekali loh.....
Tuhan memang gak habis-habisnya ngasih banyak pelajaran buat semakin membuka mata hatiku.
untuk semakin lebih percaya-
kalau Tuhan itu suka sekali menulis kehidupan umatnya.....
dan Dia suka sekali untuk terlibat dalam cerita kita.
jadi istilahnya, Dia bakal selalu jadi tokoh utama yang istimewa.
(ya iya donk, itu sebabnya aku suka menulis tentang Dia dalam kisah hidupku).
ada apa sih?
tenang, ini bermula dari satu karakter yang aku baru sadari ada padaku.
ternyata aku punya sifat gampang sekali menilai seseorang dari apa yang dia perbuat.
satu kesalahan*
bikin banyak hal yang akan membuatku akan memberikan penilaian.......
biasanya kalau itu sifat yang buruk, aku bakal menghakimi dia, meskipun dalam hati doank*
hahahaaa.........
misalnya, artis yang pindah agama-
heboh banget aku menghakiminya dalam hatiku, aku kesal dan aku marah, tapi aku gak sadar kalau itu malah mendatangkan dosa dalam hati dan pikiranku, aku tau bahwa pindah agama itu berarti mengkhianati Yesus, tapi aku baru aja disadarkan, ternyata sikapku gak lebih baik dari mereka, malah masih buruk, termasuk ketika aku menghakimi sesamaku yang seperti itu, bukankah lebih baik aku berdoa??
trus kalian tau, aku baca tentang Yunus...
aku juga gak tau kenapa pria yang suka melarikan diri itu yang dipakai Tuhan untuk pergi memperingatkan bangsa niniwe.
sama sekali tidak ada jiwa kesatria dan kepahlawanannya sama sekali.....
hahahaha...... ada yang mau dengan pria seperti itu?
kemudian singkat cerita karena dia melarikan diri dari panggilan Tuhan dia malah masuk ke perut ikan! *gubrak.....
tetap aja ya, kalau Tuhan uda berencana gak ada yang bisa gagal, kasihannya Yunus....
tapi ada apa sih dibalik panggilannya? kenapa harus diaa??
setelah si Yunus tadi menyadari bahwa Allah khusus memanggil dia ke niniwe, maka dia pun pergi ke negeri itu memperingati sikap bangsa yang sudah membuat hati Tuhan kecewa. bangsa itu menjadi bangsa yang jahat dan mereka takut akan perkataan Yunus dan merubah sikapnya dengan melakukan puasa dan berdoa sampai ALLAH tidak jadi menghukumnya.
berakhir disitu??
*enggak*
karena ALLAH mempunyai maksud disini, mengubah sikap hati yang tidak baik dari Yunus dalam hal menilai sesuatu, menurut Yunus ALLAH lebih pantas untuk mengasihi bangsa lain selain bangsa Yunus sendiri bangsa pilihan ALLAH, tapi tau apa kata Tuhan? ALLAH memberi pelajaran melalui pohon jarak yang sangat dikasihi Yunus (baca kitab Yunus ya) lalu Tuhan katakan, untuk pohon jarak aja yang kepadanya kau tidak menanam dan menyiram kau sayang, apalagi AKU kepada penduduk niniwe yang jumlahnya sangat besar....... (begitulah kira2 isinya)...
dan kalian tau, ini kena sekali juga kepadaku.
ketika aku sangat kecewa dengan penilaianku terhadap ALLAH, mengapa dia tidak memiliki cara pandang sepertiku?
ketika aku menilai seseorang sesuai keinginanku.
ALLAH mengajarkanku tentang bagaimana mengasihi dengan caranya, sekalipun mungkin orang tersebut tidak layak lagi dikasihi sama seperti NINIWE.
bangsa yang jahat dan menyembah berhala!
aku salah, dan aku benar-benar ingin melihat dari caranya ALLAH untuk melihat dari sisi yang berbeda. cintaNya itu loh* gak pernah ada deskriminasi mau yang baik dan yang jahat tetap sama, persoalan kita mau gak merespon nya atau cuek bebek? karena cintaNya itu betapa murahNya untuk selalu mengasihi kita?
sekarang, kalian tau kan?
ada apa dibalik panggilan Yunus?
Tuhan ingin membuat suatu cerita yang terbaik, yaitu cerita untuk mengubah sikap hati pria itu menjadi pria yang lebih baik.
Pria yang tidak akan lari2 lagi dalam panggilannya, dan pria yang memiliki sikap kasih tidak pandnag bulu hanya pada bangsanya tapi bangsa lain juga.
nah, sudah mengerti kah dengan cerita di hidupmu?
masih suka lari-lari dari rencanaNya ALLAH? dan menunggu di makan ikan? NOOOOO!
tapi seperti yang aku bilang dari awal ya guys......
aku tidak boleh menghakimi seseorang atau memberikan penilaian dengan seleraku.
itu bagian dari ALLAH.
tugas kita tetap mengasihi yang berdosa, karena kita juga orang yang sangat berdosa.
Gb Non Stop.
aku bersyukur sekali loh.....
Tuhan memang gak habis-habisnya ngasih banyak pelajaran buat semakin membuka mata hatiku.
untuk semakin lebih percaya-
kalau Tuhan itu suka sekali menulis kehidupan umatnya.....
dan Dia suka sekali untuk terlibat dalam cerita kita.
jadi istilahnya, Dia bakal selalu jadi tokoh utama yang istimewa.
(ya iya donk, itu sebabnya aku suka menulis tentang Dia dalam kisah hidupku).
ada apa sih?
tenang, ini bermula dari satu karakter yang aku baru sadari ada padaku.
ternyata aku punya sifat gampang sekali menilai seseorang dari apa yang dia perbuat.
satu kesalahan*
bikin banyak hal yang akan membuatku akan memberikan penilaian.......
biasanya kalau itu sifat yang buruk, aku bakal menghakimi dia, meskipun dalam hati doank*
hahahaaa.........
misalnya, artis yang pindah agama-
heboh banget aku menghakiminya dalam hatiku, aku kesal dan aku marah, tapi aku gak sadar kalau itu malah mendatangkan dosa dalam hati dan pikiranku, aku tau bahwa pindah agama itu berarti mengkhianati Yesus, tapi aku baru aja disadarkan, ternyata sikapku gak lebih baik dari mereka, malah masih buruk, termasuk ketika aku menghakimi sesamaku yang seperti itu, bukankah lebih baik aku berdoa??
trus kalian tau, aku baca tentang Yunus...
aku juga gak tau kenapa pria yang suka melarikan diri itu yang dipakai Tuhan untuk pergi memperingatkan bangsa niniwe.
sama sekali tidak ada jiwa kesatria dan kepahlawanannya sama sekali.....
hahahaha...... ada yang mau dengan pria seperti itu?
kemudian singkat cerita karena dia melarikan diri dari panggilan Tuhan dia malah masuk ke perut ikan! *gubrak.....
tetap aja ya, kalau Tuhan uda berencana gak ada yang bisa gagal, kasihannya Yunus....
tapi ada apa sih dibalik panggilannya? kenapa harus diaa??
setelah si Yunus tadi menyadari bahwa Allah khusus memanggil dia ke niniwe, maka dia pun pergi ke negeri itu memperingati sikap bangsa yang sudah membuat hati Tuhan kecewa. bangsa itu menjadi bangsa yang jahat dan mereka takut akan perkataan Yunus dan merubah sikapnya dengan melakukan puasa dan berdoa sampai ALLAH tidak jadi menghukumnya.
berakhir disitu??
*enggak*
karena ALLAH mempunyai maksud disini, mengubah sikap hati yang tidak baik dari Yunus dalam hal menilai sesuatu, menurut Yunus ALLAH lebih pantas untuk mengasihi bangsa lain selain bangsa Yunus sendiri bangsa pilihan ALLAH, tapi tau apa kata Tuhan? ALLAH memberi pelajaran melalui pohon jarak yang sangat dikasihi Yunus (baca kitab Yunus ya) lalu Tuhan katakan, untuk pohon jarak aja yang kepadanya kau tidak menanam dan menyiram kau sayang, apalagi AKU kepada penduduk niniwe yang jumlahnya sangat besar....... (begitulah kira2 isinya)...
dan kalian tau, ini kena sekali juga kepadaku.
ketika aku sangat kecewa dengan penilaianku terhadap ALLAH, mengapa dia tidak memiliki cara pandang sepertiku?
ketika aku menilai seseorang sesuai keinginanku.
ALLAH mengajarkanku tentang bagaimana mengasihi dengan caranya, sekalipun mungkin orang tersebut tidak layak lagi dikasihi sama seperti NINIWE.
bangsa yang jahat dan menyembah berhala!
aku salah, dan aku benar-benar ingin melihat dari caranya ALLAH untuk melihat dari sisi yang berbeda. cintaNya itu loh* gak pernah ada deskriminasi mau yang baik dan yang jahat tetap sama, persoalan kita mau gak merespon nya atau cuek bebek? karena cintaNya itu betapa murahNya untuk selalu mengasihi kita?
sekarang, kalian tau kan?
ada apa dibalik panggilan Yunus?
Tuhan ingin membuat suatu cerita yang terbaik, yaitu cerita untuk mengubah sikap hati pria itu menjadi pria yang lebih baik.
Pria yang tidak akan lari2 lagi dalam panggilannya, dan pria yang memiliki sikap kasih tidak pandnag bulu hanya pada bangsanya tapi bangsa lain juga.
nah, sudah mengerti kah dengan cerita di hidupmu?
masih suka lari-lari dari rencanaNya ALLAH? dan menunggu di makan ikan? NOOOOO!
tapi seperti yang aku bilang dari awal ya guys......
aku tidak boleh menghakimi seseorang atau memberikan penilaian dengan seleraku.
itu bagian dari ALLAH.
tugas kita tetap mengasihi yang berdosa, karena kita juga orang yang sangat berdosa.
Gb Non Stop.
Langganan:
Postingan (Atom)