My Journey With Jesus ^^

Daisypath Anniversary tickers

Minggu, 31 Januari 2016

Tuhan Menjawab Doaku - Part 2



Hello,,

masih serius mau dengerin lanjutan kesaksianku kan?

oke aku lanjutin.....

Jadilah pas aku dapat kerja di perusahaan itu,  aku dapat penempatan di Rembang...

jadilah pada hari itu juga tiba-tiba namaku jadi muncul di keluarga besar jadi "tokoh panutan" terkhusus buat golongan adek2 ku di bawah tingkatku, khususnya papaku, Dia bilang kalau dia sangat salut pada perjuangan kerasku dan idealisku yang dulu sangat ditentangnya habis-habisnya...

aku bilang semua karena "Tuhan Yesus" aku pikir memang bukan hal sulit bagi Dia untuk kasih berkat seperti yang kita mau, tetapi terlebih dahulu Dia mau membentuk hidup kita supaya kita siap akan berkat yang diberikan Dia untuk memberkati lebih banyak orang lagi..

dan satu hal yang aku belajar dalam Proses itu untuk tetap setia dan taat mengikuti jalan Tuhan itu kita harus bayar harga dan itu bikin kita semakin banyak berserah dan mempercayai Dia bahwa yang kita lakukan itu akan berbuah pada waktu Nya...

dulu Papa saya bilang, mana ada zaman sekarang bisa kerja di perusahaan bagus tanpa ada orang "dalam", kalian pasti tau maksudku ttg orang dalam, yaitu orang yang berada di perusahaan itu yang memiliki jabatan bagus yang menarik kita masuk karena rekomendasinya, atau menurut papa saya selain karena orang dalam karena duit alias 'sogokan'. saya tidak peduli dengan kebiasaan zaman sekarang yang masih mau melakukan hal-hal diatas, tapi saya PEDULI akan Firman Tuhan agar saya tetap "BERJALAN LURUS TIDAK MENYIMPANG KE KIRI DAN KE KANAN"

Papa saya nangis lah apalagi mama saya, kok bisa yaa, anaknya yang cuma lulusan di sumatera utara bisa bersaing diantara lulusan sarjana yang lebih lebih hebat langsung dari ibukota?

aku hanya bisa tersenyum dan mengatakan; SEMUA KARENA KEBAIKAN TUHAN YESUS...

saya sempat down kalau mengingat dulu bagaimana ada aja orang-orang yang menertawai perjuangan hidup saya, ' KOK MAU SUSAH-SUSAH YA CARI KERJA? KAN TINGGAL MINTA BAPAKNYA MASUKAN KE DEPARTEMEN PU!'  kebetulan karena merek papa saya kerja memang di PU....kalau PNS pasti tau lah ya singkatannya? PEKERJAAN UMUM...

aku bingung dengar komentar gitu...
saya malah bangga dengan diri saya sendiri, harus mandiri, harus berjuang, tidak seperti anak- anak mereka yang manja yang hanya bisa berharap pada harta kekayaan orangtuanya.....

tapi jujur saja, saya menyadari sesuatu pas saya kerja di Rembang itu, sepertinya saya bekerja hanya untuk pembuktian saja, agar orangtua saya sadar bahwa saya bisa tanpa bergantung kepada mereka...
saya senang karena teman-teman saya banyak dan pacar saya mendukung, hanya saja saya merasa bahwa apa yang saya kerjakan di dalam bukan pekerjaan impian yang saya inginkan...

saya di tempatkan di bagian Pengadaan dan tugasnya membuat kontrak...
kamu jangan liat bahwa bagian pengadaan tempat korup! Puji Tuhan untuk sistemnya sangat aman, orang- orang di dalamnya juga orang-orang jujur, apalagi bos saya, kalau ada supplier yang kirim hadiah pasti beliau menolak dengan keras dan mengembalikan semuanya, saya salut dan saya beruntung karena saya berada di tempat dengan karakter orang yang sevisi dengan saya...

tapi sampai beberapa bulan saya jalani ada yang  mengguncang hati saya....
seperti saya meyakini bahwa pekerjaan ini belum "LADANG SAYA"
saya berdoa dan ada beberapa pertimbangan saya secara pribadi yang membuat saya mencoba pekerjaan yang lain...

pada saat itu saya ikut 2 lowongan BUMN dan keduanya meluluskan saya di bagian administrasi, saya menjadi bimbang harus ikut yang mana, karena mengejar untuk ujian dari Rembang ke Jakarta tidak bisa sekali dua, dan pada saat itu saya berdiskusi dengan MAMA saya dan saya kaget karena dia menyuruh saya ikut tes di perusahaan asuransi yang saya ceritakan di PART 1 kemarin dan kalian tau  saya pernah gagal di wawancara psikologinya.....

"Ma, gak salah?? "

tapi mama saya terus meyakinkan saya kalau Tuhan akan menyertai saya sampai saya selesai dan lulus... hanya karena melihat semangat EMAK nya maka saya berjuang walaupun tidak pede....
diam-diam saya mulai cari hari tenang untuk ikut ujian tanpa sepengetauan satu kantor.....

sayangnya langkah saya sempat akan terhenti karena papa saya melarang;
menurut beliau anaknya ini tidak tau bersyukur, hohoooo karena masih belum puas terus ( alasan sebenarnya karena papa saya ternyata sudah berdiskusi dengan salah satu pensiunan pimpinan di cabang medan bagaimana tentang prospek perusahaan itu dan karena menurut Papa saya bagus saya dilarang, tapi alasan ke anaknya ya kamu tidak tau bersyukur, hehehhe)..

tapi karena semua keluarga apalagi mama bilang gak apa-apa dicoba, jadilah saya mencobanya....

dan pada saat saya ujian mulai dari tahap 1-6 semuanya Tuhan memang yang sangat bekerja dan saya dapat melihat bagaimana Dia menolong saya melewatinya....

(Kalau mau tau liat PART-3)

kalau pengen melihat bagaimana Tuhan bekerja dalam hidupmu! Kamu harus yakin bahwa Tuhan itu hidup dan Tuhan itu melihat apapun yang kamu kerjakan dan semuanya akan Indah pada waktuNya Tuhan, karena JanjiNya selalu tepat waktu....

Bersambung......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar