Lompatan Iman lepaskan Topeng ^_^

Hari ini..........
saya pikir saya sudah cukup dewasa.....
karena saya bisa memutuskan sesuatu yang benar-benar tidak pas dengan apa yang ada di dalam hati saya, apa yang saya rindukan dan apa yang saya ingin capai......

saya dapat kabar sabtu kemarin bahwa saya dinyatakan lulus di BCA finance dan akan segera ke jakarta kemudian balik lagi ke medan untuk medical check up. awalnya saya senang sekali, saya pikir saya akan segera bekerja, tapi tunggu!!
hati nurani saya tidak benar-benar bahagia.........
sekilas saya jadi menangis.......
ya! saya kena penyakit Euforia tentang pekerjaaan....
bukan saya anggap enteng terhadap posisi yang ditawarkan, malah saya bersyukur Tuhan pindahkan ke level yang lebih baik (karena pada saat test saya ambil bagian yang di bawah level pada saat saya dinyatakan lulus)
setelah saya gumulkan, ada beberapa hal yang membuat saya kaget;
Tuhan, saya seperti anak bebek yang kehilangan induk, saya tersesat dan saya membuat smua apa yang saya impikan kabur, maaf Tuhan saya tidak sabar **
tapi belum sampai di situ pergumulan paling besar orangtua saya menekan saya untuk ikut ke jakarta dan segera bekerja! lama saya keluar rumah sekedar untuk mencari angin dan jalan-jalan sendiri *hiks.
"Tuhan kalo ini yang KAU inginkan silahkan permudah, tetapi kalau bukan saya percaya ini bukan jalan saya, tolong buat orangtua saya mengerti"
pulangnya, tidak seperti yang saya impikan orangtua saya terutama mama udah nasehatin panjang lebar belum lagi beliau dapat petunjuk dari sepupu yang uda kepala cabang supaya mama saya gak lembek dalam mengajar saya *awas ya kak kalau jumpa, hahahaa
saya bilang baik-baik tentang komitmen selesaikan S2 beserta dengan impian2 saya sambil komat kamit; Tuhan-mudahkan-lembekkan hati mereka, dan.....................
" ya uda, belajar baik-baik S2 selesai kamu tidak akan kami bayarin lagi, urusan selanjutnya urusan kamu!"
ancaman sih memang, tapi setidaknya saya bisa bernafas lega, lega??
ya untuk sementara.......

setelah saya renungkan saya tersenyum pada Allah, saya tau bahwa saya telah membuat keputusan disertai dengan motivasi yang saya ingin benar-benar lebih tulus dan taat. saya berhasil keluar dari seluruh ketakutanku, bahkan ketika saya menyadari bahwa salah satu instansi yang saya inginkan taun ini belum tentu dapat membuat saya lulus, tapi saya merasakan Tuhan itu hebat menopang saya, mengangkat saya keluar dari peperangan kegagalan yang belum terjadi dan saya semakin percaya Dia akan menyediakan sesuatu menurut apa yang Dia kehendaki dan itu adalah impian saya ^^

saya juga berterima kasih buat teman-teman yang kasih masukan dan merasa diberkati oleh blog saya ini, tetapi jujur awalnya saya ingin membuat blog yang isinya penuh dengan cerita pendek atau puisi ^^ tetapi sekarang saya tau bahwa hal yang paling menarik untuk diceritakan dalam hidup ini adalah tentang Tuhan, dan bahkan tidak ada habis-habisnya, saya bersyukur boleh dipakainya melalui talenta yang sederhana ini, dan untuk masalah bakal dibuat buku atau tidak, semoga kelak Tuhan mudahkan ^^ tetapi sama sekali saya tidak berniat untuk harapan komersil, saya menulis untuk TUHAN dan dikembalikan untuk TUHAN, saya tidak boleh bermegah pada apapun yang saya punya, kapan saja Tuhan bisa ambil......
tetapi langkah ini cukup membuat saya berhasil melalui pengalaman hidup saya ada yang merindukan Tuhan bekerja dan percaya Tuhan akan bekerja sesuai apa yang dia mau, dan langkah iman ini smoga membuat saya dapat memperkenalkan Dia tidak hanya melalui dunia kampus tetapi juga dari dunia tulisan, sederhana saja........ ^^

saya juga merasakan beberapa hal yang Tuhan sudah izinkan terjadi.
dan lompatan iman yang membuat saya menyadari sesuatu bahwa ALLAH ingin memperbesar kapasitas saya.
saya tidak bilang bahwa Allah akan membuat saya jadi orang besar, bukan........
tetapi ada beberapa bagian yang mulai membuat saya takjub ketika itu terjadi dalam kehidupan saya.
saya adalah orang yang sangat perfeksionisme saya selalu memakai standar yang saya buat sendiri dan saya merasa itu benar dan saya menuntut orang-orang sekitar saya menerapkannya dan kalau tidak berlaku saya menjadi kecewa, saya menghakimi diri sendiri dan orang lain, saya mulai menjauh dari Tuhan dan saya gagal, tapi saya bersyukur saya menemukan buku ini.........

terima kasih banyak buat siska :* saya menemukan bagaimana YESUS mencintai saya karena saya adalah saya dan bukan karena saya menginginkan saya menjadi orang lain atau standar-standar yang saya punya, Yesus mengasihi saya benar-benar tanpa syarat dan ini menjadi titik balik ketika saya menemukan siapa saya  dan apa yang Allah inginkan dalam diri saya; sesungguhnyaaa banyakkkkkk .......
sepertinya bukan kebetulan saya menemukan buku ini; saya diberkati, bagi yang mau silahkan beli ditoko buku, penulisnya JOHN ORTBERG.
ntar sharing bukunya lebih lanjut, dibaca saja dulu -))

saya tidak tau, tetapi masa-masa lompatan iman ini *hahahaaa....
membuat saya merasakan bahwa saya jauh lebih kuat......
saya sanggup untuk memeluk seseorang dan mengasihinya ketika, Hati saya sendiri sedang bengkak.
saya sanggup untuk menghibur orang ketika, Kerinduan saya untuk ditopang sangat besar.
saya sanggup memberkati seseorang bahkan ketika, saya menyadari saya adalah orang yang sangat brengsek *terkadang, hahaaa
saya sanggup menolong kebutuhan orang lain bahkan ketika, Hidup saya seperti dicekik.
saya sanggup tersenyum tegar bahkan ketika, Kepercayaan yang saya berikan dihancurkan.
saya sanggup mendoakan orang-orang bahkan ketika, Harapan saya seperti tidak ada titik terangnya.

terkadang mereka menyukai saya karena saya seperti orang yang bahagia, manis dan penuh dengan sukacita...ya sahabat saya maksud saya....

saya sebahagia ini??
tidak juga ^^
ada saat saya ingin lari dari kenyataan ada saat saya tidak ingin percaya pada apapun, saya tidak mau terluka, saya tidak mau menyesal dan saya tidak mau menangis menghadapi pergumulan dan saya pura-pura bahagia......
tetapi kalau Yesus melihat ini mungkin Dia akan melihat saya lelah  terlalu berpura-pura untuk selalu membawa sukacita yang orang lain liat tetapi mereka tidak merasakan lebih dalam........
Dia tidak menginginkannya! dan saya salah.....
Dia ingin saya menikmati Dia tanpa perlu memaksakan bagaimana perfectnya kehidupan saya.....
Dia menginginkan saya yang hancur, saya yang terluka dan saya yang terus berharap padaNya bahkan saya yang masih mau terus melompat pada iman yang lebih besar!
dan saya membuat keputusan untuk tetap menjadi diri saya yang begini adanya bukan menjadi diri yang perfect tetapi penuh kepahitan dan berpura-pura bahagia.........
dan kerinduan saya berikutnya membantu mereka yang terlalu sering memakai topeng yang berat dan menutupi karakter indah dari diri mereka sendiri.........

sekali lagi, terima kasih......
boleh menjadi sahabat kalian......
boleh saling menguatkan......
boleh sama-sama tertawa dalam TUHAN
untuk lompatan iman yang lebih besar lagi
GB ^^